Halo
semuanya, sharing kali ini tentang cara melakukan remote SSH pada Raspberry Pi OS pada
Raspberry Pi 3 Model B+. Raspberry Pi OS yang akan diinstall adalah RPi
OS dengan base Debian Buster. Sharing akan dibagi menjadi beberapa post
agar tidak terlalu panjang. Jangan lupa baca dulu post pertama, kedua, ketiga, dan keempat tentang persiapan, cara install, cara mengaktifkan SSH, dan cara mengatur jaringan WiFi sebelum booting pada RPi OS.
Pastikan beberapa hal ini sudah dimiliki:
- Sd card yang sudah ditulis RPi OS (seperti pada post kedua) dengan pengaturan SSH dan jaringan WiFi (seperti pada post ketiga dan keempat)
- PC/Laptop
- Router
- Raspberry Pi
Sebelum melakukan remote SSH, pastinya RPi dalam kondisi nyala. Pasang sd card ke slot sd card yang ada pada RPi. Kemudian pasang / tancapkan power. Pada RPi terdapat 2 indikator led, led berwana hijau dan led berwarna merah. Led hijau yang berkedip-kedip mendakan sedang ada proses yang dilakukan. Led merah menyala menandakan power dinyalakan. Led merah ini bisa menjadi indikator jika power yang digunakan bermasalah atau berada dibawah tegangan yang diharapkan.
Kita perlu mengetahui RPi dapat IP berapa. Hal ini bisa dilihat dengan mengakses router gateway. Tergantung dari route gateway yang digunakan. Jika menggunakan modem Huawei, seperti yang saya gunakan, bisa diakses pada 192.168.8.1. Jika menggunakan router TP-Link kalau tidak salah 192.168.1.1. IP router tersebut kemudian diakses lewat browser. Jika sudah masuk, buka statistik untuk melihat perangkat yang terhubung ke router tersebut. Dalam halaman ini terlihat juga nama, MAC Address, IP, dan lama koneksinya dengan router. Yang dibutuhkan hanya IP dari perangkat yang bernama `raspberrypi`.
Jika sudah mengetahui IP dari RPi, maka selanjutnya melakukan remote SSH. Untuk melakukan remote SSH, bisa masuk lewat command prompt. Command prompt bisa dibukan dengan menekan tombol menu windows, ketik `CMD`, dan enter. Kemudian command prompt akan terbuka. SSH dilakukan dengan mengetik command `ssh pi@iplokalRpi`, kemudian enter. Default password bawaannya adalah `raspberry`.
Jika kalian baru pertama kali melakukan remote SSH ke IP ini, kemungkinan kalian akan langsung berhasil. Cukup sampai sini saja membaca posting ini, dan bisa langsung dilanjutkan ke post keenam, yaitu mengatur statik IP RPi.
Jika kalian menlanjutkan membaca, mungkin kalian menemui masalah seperti yang saya alami, yaitu warning REMOTE HOST IDENTIFICATION HAS CHANGED, seperti pada gambar.
Warning ini disebabkan karena terdapat perubahah identifikasi. Hal ini karena sebelumnya saya sudah pernah melakukan SSH remote ke ip tersebut sebelumnya. Kemudian saya install ulang RPi OS nya, kemudian SSH lagi. Dan terjadi lah error seperti ini.
Penanganan dari permasalahan ini adalah dengan mengetik command berikut pada command line.
ssh-keygen -R "iprpi"
Dan lain bisa langsung coba untuk remote lagi, kan akan bisa langsung masuk.
Saat ini, pengaturan IP yang digunakan pada RPi bersifat dinamik atau dapat berubah-ubah. Sehingga ada kemungkinan dilain hari, jika ingin melakukan remote SSH ke IP yang sama, maka tidak bisa karena IP RPi nya sudah berubah. Untuk menangani hal tersebut, IP RPi perlu diatur secara statik. Pengaturan ini akan dibahas pada post keenam.
Cukup dulu postingan kali ini. Kalau masih bingung, bisa nonton videonya juga. Tetap pantengin ya untuk post selanjutnya.
Salam share,
Funtastic Share
Komentar
Posting Komentar